Sejalan dengan terus berkembangnya teknologi informasi, memilliki sebuah aset digital berupa situs web menjadi suatu bentuk adaptasi yang perlu dilakukan oleh siapa saja tanpa terkecuali.
Bersama fakta tersebut, ternyata berpengaruh terhadap salah satu faktor penentu yakni terkait biaya pembuatan website. Bukankah kita sering mendengar pertanyaan "berapa modal membuat website?"
Seingat yang pernah mas Dirman alami sekitar 15 tahunan kebelakang, membuat sebuah web untuk menampilkan informasi profil profesional saja dibutuhkan modal sebagai biaya awal hingga mencapai puluhan juta rupiah. Ingatan saya ini berdasarkan pengalaman dahulu pernah menerima job dari teman saya, Hanifa Nurjanah untuk membuat website profil Alex Noerdin.
Cara Hitung Biaya Membuat Website
Sebenarnya, cara menghitung berapa biaya yang perlu dikeluarkan sebagai modal awal untuk membuat website dari dulu hingga saat ini boleh dikatakan sama saja, artinya tidak ada banyak perubahan signifikan terkait aset dan hal lain yang perlu disiapkan seperti beberapa berikut ini:
- Domain: saat itu (seperti pengalaman yang disampaikan di atas), harga untuk membeli nama domain .com adalah Rp. 85.000 per tahun. Berapa harganya sekarang? :)
- Web Hosting: Bergantung dari kebutuhan, bisa saja waktu itu seharga mulai dari Rp. 2-4 Jutaan untuk masa berlangganan satu tahun.
* Harga sekarang sepertinya sudah lebih terjangkau, seperti yang dapat kita temukan di layanan web hosting murah Indonesia ini. - Programer Website: Karena dahulu belum terlalu "musim" CMS (Content Management System) seperti saat ini, sehingga biaya untuk katakanlah sewa programer untuk membuat kode pemograman website masih tergolong cukup tinggi.
* Ya memang waktu itu sudah ada CMS populer yang sering digunakan untuk membangun sebuah website profesional seperti WordPress dan Joomla.
** Namun fitur yang tersedia tidak secanggih sekarang ini dengan sudah banyak tersedia pilihan template (tema desain web) untuk berbagai jenis serta kebutuhan fungsi website. - Teknisi dan SDM untuk Pemeliharaan: Jika memang dibutuhkan, alokasi modal untuk Admin Web seperti: pemeliharaan, kebutuhan update konten, monitoring sekuritas website dan lain sebagainya perlu menjadi pertimbangan untuk disiapkan.
Sehingga dapat disimpulkan secara umum bahwa cara untuk menghitung berapa biaya awal membuat website adalah meliputi 4 hal utama:
- Pembelian nama domain.
- Sewa web hosting.
- Membeli lisensi desain premium (template/theme/tema) website.
- Pemeliharaan, update konten dan .optimasi situs web.
Berapa Biaya Modal Membuat Website Terbaru?
Dari pengalaman yang mas Dirman sampaikan sebelumnya, seharusnya kita memang perlu bersyukur karena semakin kesini biaya sebagai modal yang perlu dikeluarkan membuat website untuk berbagai kebutuhan makin terjangkau, kecuali untuk memiliki domain yang justeru sepertinya semakin fantastis saja harganya, ya?! :)
Berikut merupakan informasi terkait biaya untuk memiliki aset digital membangun sebuah website terbaru yang berlaku sejak konten ini dipublikasikan.
Biaya Membuat Website Pribadi
Website pribadi atau yang sering kita kenal dengan istilah blog, merupakan sebuah situs web yang dibangun dan dikelola oleh seseorang dengan berbagai maksud dan tujuan tertentu seperti misalnya untuk kebutuhan membangun personal branding, memublikasikan konten bermanfaat sesuai dengan keahlian atau tren terkini sehingga dapat dijadikan sebagai aset digital yang memiliki peluang mendapatkan penghasilan.
Biaya sebagai modal awal terbaru yang perlu disiapkan adalah sebagai berikut:
- Membeli nama domain untuk website: kisaran harga terkini sekira mulai dari Rp. 250.000 untuk domain .COM. Silakan dapatkan update informasi harga domain terbaru di sini.
- Web Hosting: Rp. 0,- mengapa ini gratis? karena membuat situs web pribadi (blog) dapat dilakukan dengan memanfaatkan hosting gratis milik Google yang dapat kita akses layanannya melalui https://www.blogger.com.
- Tampilan desain (template) premium: Jika ingin "tampil" lebih profesional, banyak sumber yang lebih menyarankan menggunakan desain web berbayar. Tidak mahal, kok.. harga yang tersedia mulai dari Rp. 100.000an saja. Informasi terkait hal ini dapat dibaca pada artikel sebelumnya tentang template blogger premium yang mas Dirman gunakan sekarang.
- Pengelolaan dan Pemeliharaan: Karena biasanya website pribadi dimiliki dan dikelola sendiri, maka kebanyakan tidak memerlukan biaya tambahan selain tentu saja kebutuhan untuk operasional seperti laptop, smartphone dan koneksi internet.
Dari aset yang dibutuhkan tersebut, secara umum biaya sebagai modal yang diperlukan untuk membangun sebuah website pribadi adalah sekira Rp. 350.000an dengan asumsi sudah memiliki laptop, smartphone dan koneksi internet.
Biaya Membuat Website Bisnis
Website Bisnis merupakan sebuah aset digital berupa situs yang bisa saja dimiliki serta dibangun oleh perseorangan maupun kelompok, organisasi, umkm hingga perusahaan dengan tujuan utama sebagai profil bisnis profesional dan sarana online untuk memasarkan produk maupun jasa yang ingin ditawarkan kepada publik di seluruh dunia.
Biaya untuk menyiapkan sebuah website bisnis bisa bermacam-macam, bergantung dari kebutuhan serta fungsi website. Namun agar lebih mempermudah, kita persempit saja kebutuhannya untuk membuat sebuah website berupa profil bisnis yang juga dilengkapi dengan fitur untuk memasarkan produk.
Berikut adalah perkiraan biaya sebagai modal awal yang diperlukan untuk membuat website bisnis yang dibangun menggunakan CMS WordPress:
- Pembelian domain untuk nama website: dengan akhiran .COM atau .ID akan diperlukan modal sebesar Rp. 250.000,-
- Kebutuhan Sewa Hosting: Untuk sebuah website bisnis, mas Dirman menyarankan sebaiknya menggunakan paket hosting bisnis yang tidak terlalu standar namun juga tidak terlalu tinggi. Sebagai awal, bisa saja mengambil paket hosting dengan kapasitas penyimpanan 3 GB SSD seperti yang tersedia di layanan Web Hosting Murah Gratis Domain seharga Rp. 360.000,-
- Tampilan Desain Web (Theme): Sebuah website untuk bisnis tentu saja akan semakin terlihat profesional dan serius ketika menggunakan tampilan desain premium seperti yang tersedia seharga Rp. 660.000,- di layanan penyedia Tema Desain Theme Toko Online Indonesia.
- Aset Kelola dan Pemeliharaan: Jika ingin lebih serius, siapkan modal bulanan mulai minimal sekira Rp. 2.500.000 untuk kebutuhan ini. Biaya tersebut nantinya akan digunakan untuk kebutuhan seperti membayar fee teknisi/admin untuk website hingga keperluan publikasi tambahan berupa iklan.
Dari informasi tersebut, dapat kita ambil kesimpulan secara umum bahwa untuk membangun dan mengelola website bisnis di tahun pertama akan membutuhkan biaya berkisar mulai dari Rp. 4.000.000an saja.
Penutup
Demikian konten berupa artikel tentang bagaimana cara mudah Hitung Biaya Modal Membuat Website Terbaru. Beberapa hal penting yang sekiranya perlu diingat saat akan membuat website adalah:
- Menentukan fungsi website akan digunakan untuk kebutuhan apa.
- Memilih nama domain yang tepat. Untuk website yang akan dijadikan sebagai sarana digital marketing, usahakan sebaiknya menggunakan nama domain yang mewakili branding, topik konten, produk atau jasa yang akan dipublikasikan.
- Temukan penyedia web hosting dengan layanan terbaik dan terpercaya seperti tersedia di artikel ini.
- Pilih tema desain (template/theme) yang sesuai baik dari segi desain maupun sistem yang menjadi fiturnya.
- Jika masih belum terlalu familiar dengan aset teknologi digital marketing termasuk domain, hosting, template, blogger, wordpress, sebaiknya lakukan konsultasi terlebih dahulu bersama ahli atau praktisi.
Posting Komentar
✔ Centang kolom Beri Tahu Saya/Notify Me untuk mendapatkan notifikasi respon komentar.